REPRODUKSI SEL DAN HEREDITAS
hereditas
materi genetik
kromosom
DNA
gen
HK. Mendel
HK. Mendel I , hukum segredasi/pemisahan alel
HK. Mendel II/hukum asortasi/pasangan bebas
pewarisan sifat dan variasi genesis
pindah silang
pemilahan kromosom secara bebas
fertilisasi random
tipe-tipe persilangan
monohibrid (satu sifat Beda)
dihibrid(dua sifat beda)
kelainan-kelainan genetik
kelainan dominan
akondroplasia
brakidaktil
huntington
polidaktili
tertaut kromosom
kelainan tertaut kromosom X
hemofilia
buta warna
sindrom fragil X
distorsi otot
sindrom lesch-Nyhan
kelainan tertaut kromosom Y
hipertrikosis
weebed toes
histrizgravier
kelainan resesif
:strip_icc():format(webp)/article/0UHOciJ_EZhyev0oRwO5_/original/036030800_1560913495-Anemia-Sel-Sabit-Berbahayakah-By-Joshya-Shutterstock.jpg)
anemia selsabit
galaktosemia
fibrisis kristik
albino
thalessemia
fenilketonuriia
aberasi kromoson
sindrom jacobs
sindrom down
sindrom turner
sindrom edward
sindrom patau
sindrom cri du chat
Sindrom klinefelter
aplikasi hereditas dan persilangan
pertanian
kesehatan
hubungan sosiologi
forensik/hukum
reproduksi sel
AMITOSIS
profase
metafase
anafase
telafase
sitokenesis
MEIOSIS
miosis I
profase I
leproten
palceten
diploten
dialcenesis
metafase I
anafase I
telofase I
sitokinesis I
profase II
metafase II
anafase II
telofase II
sitokenesis II
organisme bersel 1(bakteri, protozoa, mikroalga)
identik
diawali oleh inti sel
organisme prokariotik/ eukariotik